Spiga

MENCINTAI..." TAK HARUS MENYIKSA DIRI...

Ada banyak cerita dan peristiwa yang terjadi dari seorang sahabat, yang terkadang membuat saya justru malah perihatin. Karena demi mendapatkan cinta atau simpati dari seorang kekasih. Cara yang dilakukan untuk mendapatkan simpatinya, terkadang masih banyak para sahabat yang salah cara penyampaian'nya.

Pernahkah Kita mendengar atau mengalami sendiri. Mencintai seseorang tapi justru cinta itu menyiksa diri kita dalam banyak hal.
Pasti jawabnya pernah...! atau bahkan malah sering terjadi dalam kehidupan kita atau sahabat kita..."
kenapa bisa terjadi demikian ya...?

Alasanya : Ketika kita mencintai sorang kekasih, terkadang kita sering melupakan jati diri kita sendiri. Atau berusaha selalu tampil baik atau bahkan istimewah di depan pasangan kita tanpa melihat seberapa besar kemampuan diri kita (berusaha menutupi segala kekurangan kita di depan pasangan kita).

Misal :
  • Memberi kesenangan/kebahagiaan pada kekasih (pacar), segala sesuatunya berbau materi.
  • Berusaha bisa mengikuti/mengimbangi kehidupan kekasih (gaya hidup) yang jauh berbeda dari kehidupan kita sebenarnya.
  • Berusaha untuk selalu ada saat dibutuhkan, pada hal waktu yang kita miliki tidak banyak.
  • Berusaha merubah sikap/tingkah laku, yang tidak seperti biasanya sehingga membuat diri kita tidak nyaman.
  • Penampilan berubah serbah bermerek/mahal, agar makin PD didepan pasangan kita.
  • Dll.
Mungkin dari contoh diatas, ada yang pernah mengalaminya. Tapi itu semua sah-sah aja dilakukan, asal kita mampu untuk melakukannya tanpa harus menyiksa diri kita.
Tapi jika tidak mampu.., Mending turunkan Ego dan bersikaplah terbuka pada pasangan kita. Walaupun terkadang kita merasa sedikit malu untuk mengungkapkan suatu kejujuran. Tapi yang terpenting sikap terbuka akan membuat kita saling memahami dan saling mengerti satu sama lain.

Intinya : Cinta Itu Boleh Buta. Tapi yang terpenting, Jangan sampai membutakan hati dan pikiran kita. Baik dalam berpikir maupun dalam bertindak...."

7 komentar:

  Kifni

15 April 2009 pukul 16.04

bener bro...jangan yang berlebihan pokoknya..

  Anonim

15 April 2009 pukul 16.22

sip juga nih!menurut gue,utk era sekarang arti cinta uda berbeda dari arti dan tujuan sebenarnya.

  Hendri Andreas

15 April 2009 pukul 17.06

Sob, mau postingan atau mau curhat ney?
ha.ha.

  HoneyBUZZin

15 April 2009 pukul 17.16

Haddy...kadang kala cinta membuat seseorang itu sanggup berbuat apa saja. Tapi bagi saya, jadilah diri sendiri..tidak perlu berdusta atau mengubah penampilan sendiri hanya semata mata sidia.
Sekiranya dia tidak dapat menerima kita seadanya..mungkin kita terpaksa berfikir semula adakah berbaloi(patut) meneruskan hubungan yang sebegini.
...Pokoknya., jadi diri sediri sob! 3 cheers

  Marianus

15 April 2009 pukul 20.20

jadi diri sendiri itu sudah lebih dari cukup...

  Anonim

6 Mei 2009 pukul 16.32

yupzz... jgn neko-neko

  HADDY

20 Juni 2009 pukul 02.19

terima kasih atas komentarnya sobat.."
semoga informasi yang saya berikan, bermanfaat untuk para sahabat-sahabat kita semua...:-)